Rabu, 02 September 2009

KEPUASAN Pelanggan (SDM-11)

Kami memberi BUKTI bukan JANJI

Slogan dari salah satu perusahaan Automotif terbesar di negara kita tercinta (untuk saat ini), adalah : " Kami memberi BUKTI bukan JANJI ".

Kenapa sih perusahaan tersebut memilih Slogan (semboyan atau moto atau dalam bahasa marketing disebut Positioning) seperti itu ?

Saya yakin dan percaya Top Manajemen perusahaan tersebut tidak ngawur dalam memilih slogan tersebut, mungkin juga mereka rela membayar jasa konsultan Marketing yang Top untuk membuat slogan perusahaan.

Setelah kata-kata tersebut diputuskan untuk menjadi slogan (positioning) perusahaan, artinya seluruh SDM yang ada diperusahaan tersebut, mulai dari pimpinan puncak sampai karyawan level bawah harus dapat melaksanakan isi dari kata-kata slogan perusahaan tersebut.

Kalau tidak maka slogan tersebut akan menjadi " Bumerang ", yang akan membunuh perusahaan tersebut.

Pertanyaan berikutnya,.......... Kenapa ya Perusahaan tersebut memilih slogan " Kami memberi BUKTI bukan JANJI " ? , kenapa mereka tidak memilih kata-kata yang lainnya yang lebih wah, lebih bombastis, lebih hebat, misalnya : Kami yang terbaik, Kami yang terbesar, Pelanggan lebih puas dsb.

Kita tahu perusahaan tersebut adalah perusahaan terbesar dibidangnya, dia menguasai pangsa pasar terbesar di bidang automotif di Indonesia, dia dijadikan panutan bagi perusahaan sejenis, jadi sampai saat ini perusahaan tersebut merupakan perusahaan yang paling Top dibidangnya (menurut pendapat saya loh).

Tapi kenapa slogannya : Kami memberi BUKTI bukan JANJI (bukan yang lain yang kelihatan dan kedengarannya lebih baik dan lebih keren) ?

Sekali lagi, jawaban berikut ini adalah menurut pendapat Koh Le Man, jadi mohon dimaafkan bila jawabannya dianggap salah atau tidak tepat.

Saya sangat yakin dan percaya bahwa Top Manajemen perusahaan tersebut sangat tahu dan sangat paham Kepribadian dan Sikap Mental dari masyarakat kita, yaitu :

- Masyarakat kita (kebanyakan) suka dan senang membuat janji, tapi janji
GOMBAL !!!

- Masyarakat kita (kebanyakan) sulit untuk bisa melayani, tetapi maunya dilayani.

- Masyarakat kita (kebanyakan) bicaranya ASBUN (Asal Bunyi) atau Ngomong
dulu baru Mikir.

Jadi dari kebiasaan buruk tersebut diatas, kebanyakan masyarakat kita slogan nya adalah : " Kami memberi JANJI bukan BUKTI ".

Begitupun dengan kebanyakan perusahaan yang ada dinegeri kita tercinta ini, slogannya sama dengan slogan sebagian besar masyarakat kita, yaitu : " Kami memberi JANJI bukan BUKTI "

Menyadari dan memahami itu semua, maka perusahaan Automotif No.1 di Indonesia (dari Market Share), membuat slogan : " Kami memberi BUKTI bukan JANJI ".

Itulah pendapat saya,......... bagaimana pendapatmu ?

Pertanyaan berikutnya (jawablah dengan jujur),........... Apa slogan hidupmu ?