Rabu, 02 September 2009

PROFESIONAL SEJATI ? (SDM-2)

Profesional Sejati ?

Kalau saya tanya kepadamu,........... apa sih definisi Profesional ?

Silahkan kamu jawab dan tulislah jawabanmu pada selembar kertas, kalau sudah simpanlah jawaban tersebut.

Tugas kamu berikutnya adalah cari teman-teman mu atau siapa saja yang kamu kenal (sebanyak mungkin, minimal 10 orang), kemudian tanya mereka,......... apa sih definisi Profesional ?

Mintalah mereka untuk menulis jawab pertanyaan tersebut pada selembar kertas (seperti kamu menjawab dan menulis jawaban pertanyaan tersebut).

Setelah terkumpul, tugas kamu selanjutnya adalah memeriksa jawabanmu dan jawaban teman-temanmu, kemudian bandingkan.

Ada tidak jawaban yang sama persis atau mirip atau maksudnya kurang lebih sama, saya yakin kamu tidak akan menemukan jawaban yang sama persis, kamu juga tidak akan menemukan jawaban yang mendetail dan terperinci.

Yang banyak kamu temukan jawaban definisi profesional adalah jawaban yang tidak jelas, tidak terperinci dan sulit untuk bisa di jabarkan atau di implementasikan ketindakan nyata (silahkan kamu buktikan kata-kata saya supaya kamu yakin dan percaya).

Dari jawaban yang beraneka ragam, tidak detail dan tidak jelas itu, apa yang dapat kita pelajari dan ambil hikmahnya untuk memperbaiki kinerja kita ?

Artinya di OTAK kita tidak tersimpan gambaran yang utuh dan jelas tentang arti PROFESIONAL tersebut, akibatnya pada waktu kita bekerja otak kita tidak dapat membantu kita untuk memberi petunjuk dan perintah yang jelas agar kita dapat bekerja secara profesional.

Berikut adalah difinisi PROFESIONAL, yang saya pelajari, pahami dari tulisan para pakar, yaitu :

Orang yang profesional adalah orang yang paling tidak memenuhi tiga kriteria Profesional seperti berikut ini :

PROFESIONAL = K - S – A

K = Knowledge (Ilmu Pengetahuan)

Seorang Profesional harus mempunyai, memiliki dan memahami Knowledge yang sesuai dan ada hubungannya dengan pekerjaannya atau aktivitasnya.

S = SKILL (Kemampuan atau Kompetensi)

Seorang Profesional harus dapat mempraktekan atau mengimplementasikan Knowledge tersebut kedalam pekerjaannya sehari-hari dan ia mampu, handal dan mumpuni dalam melaksanakan pekerjaannya tersebut, sesuai dengan KPI nya, hasil kerjanya terukur dan dapat mencapai target yang ditentukan oleh perusahaan atau pimpinan.

A = Attitude (Sikap dalam hal ini adalah Sikap Mental)

Sikap Mental ini adalah bagian yang sangat penting atau bahkan yang terpenting jika dibandingkan dengan K dan S.

Mengapa demikian ?

Karena banyak sekali SDM kita yang baik, bahkan memiliki keahlian diatas rata-rata ( K dan S nya mendapat nilai sangat baik (A) ), tapi sikap mentalnya adalah sikap mental pecundang (sikap mental pengecut, penghianat, kalah sebelum berperang).

Bisa dipastikan walaupun K dan S nya mendapat nilai sangat tinggi, tetap saja dia akan menjadi manusia yang gagal total.

Sikap Mental seorang Profesional (ada tujuh yang utama), yaitu :

1. Kejujuran

Jujur kepada diri sendiri, jujur kepada perusahaan dan jujur kepada keluarga.

2. Loyalitas dan Dedikasi

Setia dan mengabdi kepada perusahaan, seperti seorang prajurit rela mati berkorban untuk negaranya (itulah gambaran yang paling ideal tentang Loyalitas dan Dedikasi).

3. Disiplin

Disiplin terhadap waktu, pekerjaan, biaya/uang, target.

4. Tanggung Jawab

Dapat memenuhi kewajibannya terhadap pekerjaan, perusahaan, customer, keluarga.

5. Mandiri

Percaya Diri, mumpuni, handal dan bersikap dewasa.

6. Komunikatif

Cara bicaranya baik, sopan, dapat dimengerti dan dihargai oleh lawan bicara kita dan tidak asbun atau asal bunyi (bicara berdasarkan data yang valid)

7. Kerja sama

Teamwork, artinya dapat bekerja sama dengan semua tim kerja dan dapat memisahkan antara masalah pribadi dengan pekerjaan.

Itulah difinisi Profesional Sejati,.......... sudahkah kita seperti itu ???